Harianjogja.com, JOGJA- Terkait adanya penolakan kegiatan imunisasi Imunisasi Measless Rubella oleh sejumlah sekolah, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menginstruksikan agar pihak terkait segera mengintensifkan pendekatan terlebih dulu.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Saat ditemui di Kompleks Kepatihan, Kamis (27/7/2017), ia menilai ada komunikasi yang belum maksimal antara instansi terkait dengan kelompok tersebut. "Jadi, berikan kesempatan dinas terkait untuk melakukan pendekatan dulu," ucapnya.
Meski begitu, ia tetap berharap kepada seluruh masyarakat untuk turut andil dalam program imunisasi tersebut. Diakuinya program tersebut sengaja digelar pemerintah untuk meningkatkan kualitas kesehatan warganya.
"Jadi kalau ada yang masih menyangsikan kandungan vaksin itu, berarti memang ada yang belum tersampaikan kepada mereka," akunya.
Kepala Dinkes DIY Pembajun Setyaningastuti menjelaskan pihaknya memang terus melakukan pendekatan secara intensif kepada pihak-pihak yang diindikasikan menolak program tersebut. Diakuinya, pendekatan itu tidak hanya dilakukannya saat ini saja. "Sudah beberapa waktu lalu kami terus melakukannya [pendekatan]," katanya.
Selain itu, ia berharap agar penolakan itu tidak terlalu dibesar-besarkan. Pasalnya, kelompok yang menolak itu pun hanya sebagian kecil saja. "Lagipula, mereka juga sudah sanggup untuk mengikuti program ini kok," tegasnya.