Esposin, SEMARANG -- Mahasiswa Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang kembali menorehkan prestasi yang membanggakan. Setelah sebelumnya meraih prestasi pada Lomba Paduan Suara Mahasiswa Nasional (LPSMN) di Manado, kali ini mahasiswa Program Studi (Prodi) Manajemen, Septian Arifudin, meraih juara kedua pada kategori Keroncong Putra pada Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) 2024.
Ajang yang digelar di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada Senin-Jumat (2-6/9/2024) itu menghadirkan finalis dari seluruh provinsi. Septian yang saat ini masih berstatus mahasiswa semester III mengaku telah mempersiapkan ajang ini dengan matang mengingat Peksiminas menjadi salah satu ajang bergengsi bagi mahasiswa di tingkat nasional.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
"Proses persiapan latihan kurang lebih 8 bulan dari seleksi kampus, seleksi tingkat provinsi/daerah, dan sampai di tingkat nasional. Semuanya saya persiapkan dengan sungguh-sungguh," ujarnya.
Septian yang lolos seleksi daerah mewakili Jawa Tengah sebagai perwakilan putra kategori keroncong melawan provinsi di seluruh Indonesia yang hadir di panggung Peksiminas. "Tahun ini peserta tangkai lomba keroncong sangat bervariatif dari segi warna suara, teknik, dan tentunya budaya yang mereka bawa bersamaan dengan kostum yang dikenakan,” lanjutnya.
Unwahas melalui Bagian Kemahasiswaan terus mendampingi proses pengembangan prestasi mahasiswa baik bidang seni, akademik maupun olahraga. "Saya sangat bersyukur karena kampus sangat suportif dalam mendukung saya di event ini. Dari segi latihan rutin, kostum, Kesehatan, dan segala kebutuhan yang ada. Kampus selalu melakukan pendampingan secara penuh selama berproses hingga pelaksanaan di tingkat nasional ini," pungkasnya.
Septian mengaku bersyukur karena sebelumnya pernah mengikuti ajang Peksiminas, namun mendapatkan predikat juara ketiga dan tahun ini berhasil meningkatkan prestasi dengan meraih juara kedua.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Dr Nur Cholid, mengaku bangga atas peraihan prestasi mahasiswanya. Pihaknya akan terus meningkatkan upaya dalam mencetak prestasi di setiap kesempatan.
"Kami bangga dan bersyukur, perwakilan mahasiswa Unwahas memberikan penampilan yang terbaik sehingga keluar menjadi juara dua. Hal tersebut kami harapkan dapat menjadi motivasi mahasiswa lain untuk lebih bersemangat dalam berprestasi," ujarnya.
Unwahas berkomitmen memberikan apresiasi kepada mahasiswa berprestasi yang turut memajukan universitas. "Sebagai penghargaan Septian saat ini menjadi penerima beasiswa Yayasan Wahid Hasyim Semarang dimana biaya pendidikan sudah dijamin oleh Yayasan Wahid Hasyim sepenuhnya” pungkasnya.