Esposin, NGAWI – Dinas Perdagangan Perindustrian dan Tenaga Kerja (DPPTK) Kabupaten Ngawi menyelenggarakan Ngawi Job Fair 2024. Dalam bursa kerja itu, setidaknya ada 10.176 lowongan pekerjaan dari 50 perusahaan ternama di Kabupaten Ngawi dan sekitarnya.
Kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-666 Kabupaten Ngawi itu telah diserbu sekitar 20.000 orang pencari kerja dari berbagai daerah.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengatakan meskipun tingkat pengangguran di Kabupaten Ngawi tergolong rendah yakni di angka 2,4%, namun nyatanya antusias para pencari kerja di Kabupaten Ngawi masih sangat tinggi. Hal itu terbukti dengan membeludaknya daftar pelamar kerja yang mencapai 20.000 dalam Job Fair 2024 di Alun-alun Merdeka Ngawi pada 9-10 Juli 2024.
Membeludaknya para pelamar kerja itu diklaim berkat sinergi antara Pemkab Ngawi dan Kementerian Tenaga Kerja. Sehingga para pencari kerja tidak hanya datang dari Kabupaten Ngawi melainkan dari daerah sekitarnya juga.
“Alhamdulilah, karena dibantu oleh Pusat Pasar Kerja dari kementerian jadi tidak hanya di Ngawi saja yang bisa ikut apply tapi yang di luar Ngawi pun juga bisa ikut. Sehingga dari 10.000 lowongan kerja yang disediakan, yang daftar sudah 20.000 sekian. Untuk itu, Kita akan terus bersinergi berkolaborasi dengan Kementrian Ketenagakerjaan dalam support mekanismenya terkait kecukupan SDM tenaga kerja di kabupaten Ngawi,” ujar Bupati Ngawi usai mengahadiri Talk Show Ngawi Job Fair 2024 di Alun-alun Merdeka, Rabu (10/7/2024).
Ony berharap, nantinya kegiatan ini bisa berlanjut pada tahun-tahun yang akan datang dan dijadikan agenda tahunan Kabupaten Ngawi. Selain untuk memangkas angka pengangguran juga sebagai sarana untuk memperlihatkan bahwa sektor industri di Kabupaten Ngawi sudah mulai tumbuh dan berkembang.
“Job Fair ini diharapkan dapat menyampaikan informasi kepada pencari kerja di Ngawi pertumbuhan industri, manufaktur, industri menengah mulai berkembang secara signifikan dan di Ngawi sendiri juga memerlukan banyak tenaga kerja,” imbuhnya.
Kepala DPPTK Ngawi, Kusumawati Nilam S menambahkan, Job Fair kali ini tersedia 10.176 lowongan dari 50 perusahaan. Perusahan itu tidak hanya dari Ngawi, ada dari Sragen, Karanganyar, Sidoarjo, Tangerang, Bojonegoro, dan Japara. Pun, pencari kerja juga datang dari berbagai daerah di sekitar Ngawi.
“2.000 pencari kerja [Pencaker] ini datang dari berbagai daerah dan kita menyiapkan lowongan sekitar 10.176 lowongan dari 50 perusahaan. Kita buka dua hari ini tadi, Sebagian perusahaan di hari kedua ini juga sudah ada yang melakukan tahap wawancara kepada para pencari kerja,” ungkapnya.
Tak hanya menyediakan lowongan pekerjaan, Nilam menegaskan pihaknya akan terus mengawal para pelamar yang mendaftar melalui job fair ini. Dinas akan terus memastikan jika 50 perusahaan itu benar-benar membutuhkan karyawan dan dapat menyerap pekerja yang mengikuti job fair ini.
“Kita akan mengawal terus proses rekruitmen yang kita buka ini, kita akan follow up 50 perusahaan yang masuk dalam job fair yang kita selenggarakan ini,” tandasnya.