Sabda Raja mengenai pergantian gelar menuai reaksi keras dari Kerabat Kraton.
Harianjogja.com, JOGJA-Setidaknya 10 adik Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X ziarah di makam para leluhurnya di Imogiri, Bantul, Rabu (6/5/2015) sore. GBPH Prabukusumo mengatakan ziarah dilakukan untuk meminta maaf kepada para leluhur atas apa yang dia sebut sebagai kekhilafan yang telah dilakukan oleh kakaknya.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
“Semuanya [adik Sultan] ikut, kecuali Gusti Hadi Suryo yang saat ini sakit,” ucapnya, Rabu (6/5/2015).
Menurutnya, HB X sudah melanggar paugeran dan melenceng jauh karena menghapus gelar Khalifatullah dan tradisi pengucapan salam (assalamualaikum) di lingkungan Kraton. Rabu malam, adik-adik HB X menggelar pertemuan keluarga di kediaman Gusti Prabu.
“Meski kami pada dasarnya telah satu suara, menurut saya kami tetap perlu untuk berdialog lebih jauh mengenai langkah apa yang akan diambil,” ujar dia.
Rencananya, Kamis (7/5/2015) pagi ini, mulai pukul 10.00-15.00 WIB, pihaknya akan menggelar open house di kediaman GBPH Yudhaningrat. Kegiatan itu untuk menjaring aspirasi masyarakat secara luas.
“Kami persilakan masyarakat untuk hadir mengutarakan unek-uneknya. Ini penting untuk referensi kami dalam mengambil sikap,” tegasnya.