Harianjogja.com, KULONPROGO- Realisasi pengerjaan jalur jalan lintas selatan (JJLS) berjalan lambat.
Kepala Satuan Kerja Proyek Jalan Nasional, Heru Prayogo menyebutkan dari keseluruhan jalur sepanjang 138 km, pada 2013 ini baru menyelesaikan 38 km. Sisanya dia harapkan selesai sampai 2018 atau 2019 mendatang.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Menurut dia, ada beberapa hal yang tidak bisa ditangani langsung karena ketentuan memang tidak membolehkan.
"Misalnya soal akuisisi lahan, kami tidak masuk ke situ. Tapi konstruksinya bisa,” jelasnya, baru-baru ini.
Kondisi ini, lanjut dia, terjadi karena jalan yang digunakan untuk JJLS berstatus strategis nasional, bukan jalan nasional, sehingga penyelesaian proyek kemungkinaan akan berlangsung lama pembebasan lahannya menggunakan dana APBD.
Padahal jika status jalan nasional bisa diselesaikan dengan dana APBN.