Esposin, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa Pulau Jawa masih menjadi tujuan utama perjalanan wisatawan nusantara Indonesia pada Juli 2024.
BPS mencatat jumlah perjalanan wisatawan lokal Indonesia selama periode Januari-Juli 2024 menunjukkan kondisi yang lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Jumlah perjalanan wisnus selama periode tersebut tercatat sebanyak 598,72 juta perjalanan.
“Jumlah ini sudah melampaui perjalanan wisnus Indonesia pada periode yang sama tahun 2019 sebelum pandemi Covid-19 terjadi,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (2/9/2024).
Adapun jumlah perjalanan turis lokal pada Juli 2024 tercatat 77,24 juta perjalanan, turun 7,46% dibandingkan bulan lalu. Tetapi naik 4,83% dibanding Juli 2023.
Pulau Jawa masih menjadi primadona wisata domestik dengan total kunjungan mencapai 52,34 juta perjalanan pada Juli 2024 atau sekitar 67,75% dari total perjalanan turis lokal di Indonesia.
Jawa Timur menjadi tujuan wisata favorit dengan 17,65 juta perjalanan, diikuti Jawa Barat (12,18 juta perjalanan), dan Jawa Tengah (10,26 juta perjalanan).
Tren ini berlanjut hingga periode Januari—Juli 2024, di mana 69,63% dari total perjalanan wisatawan domestik ditujukan ke Pulau Jawa. Jawa Timur konsisten menjadi provinsi dengan jumlah kunjungan terbanyak, menyumbang 22,66% dari total perjalanan seluruh wisatawan Indonesia.
Provinsi lainnya yang juga menjadi tujuan perjalanan wisata tertinggi pada Juli 2024 adalah DKI Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, DI Yogyakarta, Sumatra Barat, dan Bali.
Sementara itu, perjalanan wisnus dengan pertumbuhan yang paling tinggi pada Juli 2024 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yaitu Papua Selatan dengan pertumbuhan sebesar 225,58%.
Beberapa provinsi lainnya yang juga menunjukkan pertumbuhan tahunan yang tinggi di antaranya Kepulauan Riau (155,98%), Papua Barat (120,53%), Sulawesi Tengah (94,60%), dan Nusa Tenggara Timur (88,44%).
Secara kumulatif, Maluku tercatat menjadi provinsi dengan pertumbuhan jumlah perjalanan turis lokal tertinggi pada Januari–Juli 2024, yaitu sebesar 128,96%.