PON 2016 untuk cabor downhill kemungkinan DIY diwakili Exa.
Harianjogja.com, JOGJA -- Peluang atlet cabang olahraga (cabor) downhill andalan untuk tampil di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Exa Raudina Khoiroti kian terbuka. Hal itu menyusul kian positifnya perkembangan cedera bahunya pasca operasi akhir Juni lalu.
Promosi Kisah Perempuan Hebat Agen BRILink Dorong Literasi Keuangan di Medan
Saat ini Exa sudah mulai melakukan latihan ringan dengan mengendarai sepeda di jalanan umum. Selain itu juga sudah menjalani latihan fisik untuk memperkuat endurance.
Dihubungi wartawan, Kamis (21/7/2016), Exa mengaku bergabung dengan atlet sepeda DIY lainnya. Setiap hari sudah menjalani latihan baik fisik maupun dengan mengendarai sepeda. Hanya saja, untuk latihan mengendarai sepeda di trek downhill belum bisa dilakukan.
“Kalau latihan di trek belum mencoba. Tapi kalau di jalan biasa, saya sudah berlatih mengendarai sepeda,” ucapnya.
Sedangkan untuk menjajal trek downhill, ia tetap akan berkonsultasi dengan dokter spesialis yang menanganinya selama ini. Jika memang sudah diperbolehkan untuk latihan di atas trek, dirinya akan segera menjalani program latihan untuk persiapan PON.
“Tanggal 25 Juli mendatang, saya rencana akan kontrol ke Jakarta, mau konsultasi sudah boleh berlatih di trek atau belum,” ucapnya.
Dengan kondisi seperti saat ini, Exa mengakui proses penyembuhan luka bekas operasi bahu kanannya bisa berjalan sesuai dengan rencana. Setelah mendapatkan kepastian kondisi luka bekas operasi, nantinya akan langsung menjalani program latihan untuk persiapan ajang PON. Harapannya, dengan sisa waktu yang masih ada ini program latihan bisa berjalan maksimal.
“Saya optimis nanti tetap bisa ikut PON. Mudah-mudahan segera pulih seperti awal,” ucapnya.
Terpisah, Ketua ISSI DIY Rif'an Tsafiq As Sadad mengaku terus memantau perkembangan Exa. Sejauh ini, progresnya cukup baik dan Exa sudah menjalani latihan fisik termasuk menggunakan sepeda.
“Tangannya sudah mulai latihan penguatan ringan. Besuk mau kontrol ke Jakarta untuk bisa memastikan boleh latihan di level yang lebih tinggi atau tidak,” jelas pria yang juga ayah dari Exa itu.
Atlet cabang olahraga (cabor) downhill, Exa Raudina Khoiroti. (Arief Junianto/JIBI/Harian Jogja)