Harianjogja.com, JOGJA - Kepolisian Daerah DIY meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap penipuan melalui layanan pesan singkat telepon selular yang kembali marak menjelang Lebaran.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
"Sudah ada beberapa laporan yang masuk ke kami tentang penipuan melalui pesan singkat (SMS) telepon selular," kata Kepala Kepolisian Daerah DIY Brigjen (Pol) Haka Astana usai Gelar Pasukan Operasi Ketupat Progo 2013 di Stadion Mandala Krida Jogja, Kamis (1/8/2013).
Ia meminta masyarakat harus waspada jangan mudah percaya apabila menerima SMS yang mencurigakan.
Modus penipuan yang kerap digunakan di antaranya mengabarkan ada anggota keluarga yang mengalami kecelakaan, memperoleh beasiswa, dan pembelian tiket secara dalam jaringan.
Masyarakat yang menerima SMS tersebut biasanya diminta melakukan pengiriman sejumlah uang ke rekening tertentu.
"Jika menerima SMS seperti itu, harus dikonfirmasi ke yang bersangkutan atau bisa melaporkannya ke kepolisian. Penipuan dengan cara seperti ini sulit dilacak," kata Haka.