Harianjogja.com, JOGJA-Meski Raja Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X telah menyatakan ketegasannya perihal pilres 2014, tetapi adik Sultan, GBPH Prabukusumo menuturkan calon presiden Joko Widodo atau biasa disapa dengan nama Jokowi seperti keluarga.
“Kalau pertemuan di Kraton Kilen berarti dianggap seperti keluarga,” kata GBPH Prabukusumo.
Promosi 3 Tahun Holding UMi BRI, Layani 176 Juta Nasabah Simpanan dan 36,1 Juta Debitur
Menurut dia, untuk sekelas tamu pemerintahan biasanya dijamu di Gedong Jene. Bangunan itu berada di dalam Kraton, tepatnya di selatan Bangsal Kencana.
Dalam kesempatan tersebut, pihak yang menerima rombongan Jokowi di Kraton Kilen ialah GKR Hemas, GKR Pembayun, GKR Condrokirono, dan GKR Bendara. KPH Yudanegara suami GKR Bendara juga turut terlihat sibuk dalam menyambut kedatangan Jokowi.
Jokowi sendiri mengatakan pertemuan di Kraton Kilen merupakan ajang silaturahmi. Sultan disebutnya bukan sekadar Raja ataupun gubernur, tetapi bapak budaya kebudayaan dan multikultur penjaga Indonesia. Selain itu, ia juga memohon restu kepada Sultan. Jogja, menurut dia, menjadi kota yang dikunjungi pertama kali karena menjadi simpul dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Kami menyerap filosofi Hamemayu Hayuning Bawono, bagaimana memanusiakan manusia,” ujarnya.
Sebelum bertemu Sultan, Jokowi terlebih dahulu blusukan ke Malioboro dan Pasar Beringharjo. Jokowi menyempatkan naik andong dari Pasar Bringharjo menuju Kraton Kilen. Selain itu, setelah bertemu Sultan Jokowi bertemu dengan para relawan di Gedung PDHI, Alun-alun Utara.