Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
Harianjogja.com, JOGJA- Tahapan Pemilihan Walikota Dan Wakil Walikota Jogja 2017 sudah memasuki tahapan pemutakhiran daftar pemilih.
Pada 8 September 2016 hingga 7 Oktober 2016, petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) akan melakukan proses pencocokan dan penelitian (coklit) di wilayah masing-masing.
Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga, Panitia Pengawas Pemilu Kota Jogja, Iwan Ferdian Susanto menyebuutkan penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) Kota Jogja mencapai 345.297 jiwa.
Jumlah itu naik 35.017 pemilih dari daftar pemilih tetap (DPT) Pilpres 2014 dengan total 310.280 pemilih.
"Kenaikan jumlah pemilih potensial sebesar 35.017 pemilih merupakan angka yang besar, oleh karena itu Panwas Kota Jogja beserta Panitia Pengawas Kecamatan [Panwascam] Se-Kota Jogja akan bersiap," katanya, dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Senin (5/9/2016).
Sejumlah persiapan itu di antaranya memastikan petugas PPDP melakukan coklit sesuai pedoman dan peraturan perundangan yang berlaku. Panwascam akan mendatangi rumah pemilih untuk melakukan monitoring dengan menggunakan metode sensus.
Mereka diminta melibatkan partisipasi pihak-pihak terkait untuk mengawasi pemutakhiran daftar pemilih. Panwascam juga akan membuka posko untuk pengawasan pemutakhiran data pemiih di tiap kecamatan.
Petugas juga diminta berkoordinasi reguler terkait daftar pemilih dengan partai politik atau gabungan partai politik pengusung calon atau saksi calon. "Terakhir, melakukan sosialisasi terkait pengawasan pemutakhiran daftar pemilih," tegasnya.