by Sunartono Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Rabu, 15 Januari 2014 - 14:49 WIB
Kepala Desa Kepuhharjo, Heri Suprapto, mengaku pihaknya sangat bangga dikunjungi para pemain Liverpool U-17 pekan lalu. Saat itu pihaknya diberikan kenang-kenangan berupa vandel klub dan kaus yang sudah ditandatangani semua pemain.
Dua aksesoris itu disimpannya di balaidesa sebagai kebanggaan, bahwa desa yang berada di Lereng Gunung Merapi itu pernah dikunjungi tim liga utama Inggris dan salah satu pemain legendarisnya Steve McMahon.
"Saya simpan di balaidesa [kaus dan vandel], dan menjadi kebanggaan desa kami. Setidaknya saat di Jogja hanya desa kami yang mendapat kunjungan secara khusus," kata Heri, Selasa (14/1/2014).
Heri menambahkan, kunjungan tersebut cukup memberikan warna dan makna bagi anak-anak dan warga Kepuhharjo, terutama karena masih ada pihak yang peduli terhadap Kepuhharjo yang pernah luluh lantak akibat erupsi Merapi pada 2010 silam.
"Memberikan warna karena anak-anak bisa belajar sepak bola dengan mereka meski hanya sebentar. Makna itu cukup berarti bagi kami," ujarnya.
Camat Cangkringan, Bambang menambahkan pihaknya berterima kasih kepada KONI DIY yang sudah membawa tim Liverpool U-17 berkunjung ke Cangkringan.
Ia berharap kedatang tim itu pekan lalu menjadi cambuk bagi anak-anak di Cangkringan untuk giat bermain bola dan menjadi pemain profesional. "Anak-anak sangat senang bermain sepak bola dengan mereka," ujarnya.