Harianjogja.com, SLEMAN-Peluru nyasar 2 Cm yang mengenai Dea Chantica Rahmasari, siswi Kelas VIII SMPN 3 Purwokerto masih bersarang di rahangnya. Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito belum melakukan operasi.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
“Tetapi secepatnya akan kami operasi, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Dokter yang akan menangani bedah syaraf dan plastik. Karena pasiennya kan putri jadi harus dipertimbangkan bekas luka yang ditimbulkan dari peluru dan operasi ini,” ungkap Kepala Humas RSUP Dr Sardjito, Trisno Heru Nugroho, Kamis (18/7/2013) dini hari.
Saat ditemui media, Dea masih dalam keadaan sadar dan stabil. Keluhan yang disampaikan sebatas mual, pusing dan sakit gigi.
RSUP Dr Sardjito memberikan perawatan secara intensif kepada pasien di Intermediate Care (IMC) kelas 1. Adapun tindakan yang diberikan seperti pemasangan infus, obat penghilang rasa sakit dan anti-biotik untuk mencegah infeksi yang mungkin ditimbulkan peluru.