by Imam Yuda Saputra - Espos.id Jateng - Sabtu, 17 April 2021 - 01:00 WIB
Esposin, SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) mengirimkan bantuan kemanusian senilai Rp594,3 juta ke daerah yang terdampak bencana gempa di Jawa Timur (Jatim), Jumat (16/4/2021).
Selain bantuan logistik, Jateng juga mengirimkan 10 sukarelawan untuk membantu penanganan dampak gempa bumi di Jatim.
Bantuan untuk penanganan gempa bumi di Jatim ini hanya berselang beberapa hari dari bantuan yang dikirim untuk penanganan dampak bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT). Sebelumnya, tepatnya pada Selasa (13/4/2021), Jateng juga mengirim bantuan kemanusiaan ke NTT.
“Ini lanjutan cerita dari kemarin, setelah kita membantu saudara-saudara kita di NTT. Ternyata, saudara kita di Jatim juga mengalami bencana. Ini bentuk perhatian kita semua untuk mereka,” ujar Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.
“Ini lanjutan cerita dari kemarin, setelah kita membantu saudara-saudara kita di NTT. Ternyata, saudara kita di Jatim juga mengalami bencana. Ini bentuk perhatian kita semua untuk mereka,” ujar Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.
Baca juga: Calon Jemaah Haji Jateng Tetap Disuntik Vaksin, Untuk Apa?
Pemberian bantuan gempa Jatim dan NTT itu lanjut Ganjar semuanya hanya karena rasa kemanusiaan. Sehingga setiap ada bencana, Jateng selalu hadir memberikan pertolongan.
Dengan bantuan-bantuan itu, Ganjar berharap persaudaraan antaranak bangsa akan berjalan baik. Diharapkan sikap saling membantu dan tolong menolong terus tumbuh.
“Mudah-mudahan silaturahmi tetap terjaga dan rasa kemanusiaan untuk menolong selalu dilakukan,” terangnya.
Baca juga: Ini Instruksi Presiden Jokowi Terkait Gempa Malang
“Hari ini yang saya suka, ini bantuannya unik ini. Tidak hanya popok, selimut atau mie instan, tapi hari ini yang kami kirim sayuran segar dari Boyolali. Sehingga harapannya pengungsi kita makannya seger-seger. Tadi ada juga telur asin dan bawang merah dari Brebes. Artinya, ini wujud bahwa kami punya ini, dan kami berikan pada saudara-saudara kita di sana,” pungkasnya.