SLEMAN-- Pasangan suami istri Warjiyanto, 47, warga Pendowoharjo, Sleman dan Dian Nuryanti, 40, warga Kediri, Jatim ditemukan tewas dalam waktu hampir bersamaan di dua tempat berbeda.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
Diduga mereka tewas bunuh diri karena melakukan ritual. Kapolsek Depok Timur, Kompol Qori Oktohandoko, Senin (12/11/2012), mengatakan dari penyelidikan ponsel korban Dian Nuryanti, komunikasi terakhir terjalin dengan suaminya pada Sabtu (9/11) lalu.
Dian ditemukan tewas di indekosnya, di Dusun Jurugsari No 3, Jl Kaliurang KM 7, Condongcatur Depok, Senin sekitar pukul 08.00 WIB
Ketika polisi menghubungi nomor suami Dian, yang menjawab malah petugas dari Polsek Ngemplak, Sleman. Polisi Ngemplak memberitahukan pemilik ponsel yang dihubungi sudah meninggal.
“Ternyata ada hubungannya dengan penemuan mayat di wilayah Ngemplak,” ujarnya, di lokasi.
Ternyata, pada sehari sebelumnya, karyawan hotel Poppy Sleman, Tukijan, menemukan jasad Warjiyanto. Seperti halnya Dian, di sekitar tubuh pria malang itu juga ditemukan sebuah ember kecil, satu botol minuman yoghurt kemasan vitacam, sebuah ponsel, empat bungkus rokok dan tiga bungkus tablet obat sakit kepala.
Kanit Reskrim Polsek Ngemplak, Aiptu Bambang mengatakan berdasarkan sejumlah temuan, polisi menduga keduanya tengah menjalankan ritual tertentu. Namun, pihaknya menegaskan kesimpulan itu masih berupa temuan awal, serta perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut.