Semarangpos.com, SEMARANG – Pasar Semawis yang digelar di kawasan Pecinan, Jl. Wotgandul Timur, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Selasa-Kamis (24-26/1/2017) menjadi sorotan khalayak pengguna Internet (netizen). Meski telah berakhir, netizen menyoroti besaran ongkos parkir yang dibebankan kepada pengunjung.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Salah seorang pengunjung mengabarkan besaran ongkos parkir di kawasan tersebut di dinding grup Facebook Media Informasi Kota Semarang (MIK Semar) dengan menggunakan akun Aan Yudhistira. Ia mengabarkan besaran ongkos parkir yang dibebankan kepada kendaraan roda dua senialai Rp5.000.
Tak pelak hal itu menuai beragam reaksi dari netizen member MIK Semar. Sejumlah netizen menganggap ongkos parkir yang dibebankan itu tak wajar alias terlalu mahal. "Ra masalah acara setahun sekali opo pie, tp mbok yo wajar parkir kui," tulis pengguna akun Facebook Echa Teexa.
Sebagian netizen mengangap itu adalah ulah oknum yang tak bertanggung jawab. "Biasa bos. Kono akeh premane. Jaluk jatah keamanane akeh," tulis pengguina akun Facebook Merah Diatasputih.
Kendati sempat dikritik, sejumlah netizen lain mengungkapkan rasa maklum mereka dengan ongkos parkir yang diterapkan di kawasan pecinan Kota Semarang itu. Mereka menganggap hal itu biasa terjadi di suatu acara yang ramai pengunjung, terlebih di hari terakhir acara.
Pasar Semawis adalah agenda Kota Semarang dalam menyambut Tahun Baru Imlek. Sejumlah hiburan pun disuguhkan di Pasar Semawis seperti seperti wayang potehi, cengge, barongsai, liang liong, lorong lampion, hingga pertunjukan modern berupa pameran sketsa. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya