Parkir sepeda motor di Stasiun Wates Rp3.000 dianggap keterlaluan
Harianjogja.com, KULONPROGO—Sejumlah warga menganggap tarif parkir di kawasan Stasiun Wates keterlaluan karena mahal, yakni Rp3.000 untuk sepeda motor.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Seorang warga Kecamatan Wates, Agustina, mengaku tarif Rp3.000, yang papan pemberitahuan tarif parkinya terpasang dengan jelas di pintu masuk stasiun, memberatkan warga. Mengingat, di tempat-tempat lain tarifnya Rp1.000.
“Saya padahal cuma mau beli tiket saja. Pernah cuma mengantar saja, sudah suruh bayar Rp3.000,” ujarnya bersungut-sungut, Jumat (10/4/2015).
Mendasarkan pada Peraturan Daerah No.3/2011 tentang Retribusi Tempat Khusus Parkir, paling mahal sepeda motor dikenai tarif parkir Rp2.000. Hal itu membuat kebijakan parkir di Stasiun Wates melebihi ketentuan yang berlaku.
Kepala Bidang Angkutan Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kulonprogo Joko Tri Hatmono mengatakan sampai saat ini persoalan parkir di Kulonprogo ini sedang dikaji. Besaran tarif retribusi seperti yang tersusun dalam peraturan daerah sudah tak lagi sesuai dengan kondisi di lapangan.
Terkait dengan tarif parkir yang dikeluhkan warga di kawasan Stasiun Wates, Joko mengatakan pengelolaan parkir itu berada di ranah pengelola stasiun. Nantinya Dishubkominfo akan kordinasi dengan pemangku kepentingan lainnya di pengelolaan parkir stasiun.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kulonprogo Ponimin Budi Hartono mengatakan semestinya pengelola parkir di stasiun dapat menyesuaikan dengan tarif parkir yang telah diberlakukan sesuai dengan perda yang berlaku.