by Irawan Sapto Adhi Jibi Madiunpos.com - Espos.id Regional - Jumat, 18 September 2015 - 15:05 WIB
Madiunpos.com, MADIUN — Buruknya penataan parkir terlihat nyata di Jl. H. Agus Salim, Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman, Kota Madiun. Namun, sejumlah juru parkir (jukir) enggan disalahkan terkait masih maraknya kendaraan roda empat yang parkir di jalur lambat atau tempat parkir khusus untuk kendaraan roda dua.
"Seharusnya mobil memang tidak di sini [tempat parkir sepeda motor]. Ya, karena permintaan daru pemilik mobil [untuk parkir di jalur lambat]. Biasanya mereka alasan buru-buru ke bank atau beli barang di toko langsung parkir [di jalur lambat]," kata jukir Jl. H. Agus Salim, Parno.
Parno mengyampaikan kendaraan yang parkir di jalur lambat lebih sering bertujuan untuk melakukan bongkar muat barang keperluan toko. Pemilik kendaraan, lanjut dia, meminta parkir dekat dengan toko demi mempermudah dan mempercepat dalam menurunkan atau menaikkan barang ke mobil.
Parno mengklaim tidak pernah menerima aduan terkait keberadaan mobil yang parkir di jalur lambat. "Kadang kalau sana [tempat parkir khusus mobil] penuh, mobil kami larikan ke sini [jalur lambat]. Semua jukir di Jl. H. Agus Salim melakukan hal sama. Kami juga pasti akan menata kendaraan tersebut agar tidak begitu mengganggu yang lain," ujar Parno.
Parno menilai penataan parkir di Madiun akan lebih rapi dan aman apabila masing-masing toko atau lembaga bisa menyediakan lahan parkir khusus. Dia mencontohkan salah satu toko modern di Jl. H. Agus Salim yang telah menyediakan lahan parkir di depan bangunan.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya