by Holy Kartika N. S Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Senin, 10 November 2014 - 21:40 WIB
ESPOS.ID - Warga Blumbung Desa Karangsari Kecamatan Pengasih gotong royong membersihkan sumber mata air desa, Minggu (9/11/2014). (Holy Kartika N.S/JIBI/Harian Jogja)
Harianregional.com, KULONPROGO—Warga Dusun Blumbang, Desa Karangsari, Kecamatan Pengasih, gotong royong membersihkan mata air yang ada di wilayah desa tersebut, Minggu (9/11/2014).
Sejumlah warga mengaku bermimpi didatangi leluhur agar Sendang Nawu dibersihkan.
Muji Suwito, salah satu warga mengatakan, sumber air tersebut sudah cukup lama tidak dibersihkan. "Saya malam harinya sempat bermimpi. Sumber air ini minta untuk dibersihkan. Lalu saya ajak Pak Dukuh untuk diadakan kerja bakti membersihkan sendang," ujar Muji.
Hal senada juga disampaikan Sanijo, warga lain. Sudah sejak lama sumber air tersebut tidak dipergunakan warga. Pasalnya, akibat kejadian beberapa tahun silam, warga enggan memanfaatkannya.
"Sudah sepuluh tahun sejak ada warga yang meninggal dunia di sumber air itu. Sejak itu tidak pernah dibersihkan, padahal dulu setiap bulan sura selalu kami bersihkan," jelas Sanijo.
Sementara itu, Kepala Dukuh Blumbung Subandiyo mengatakan, sumber air tersebut adalah satu-satunya yang ada di desa ini dan memang tidak banyak digunakan warga.
Pasalnya, hampir sebagian besar warga telah menggunakan air dari PDAM Sermo. Beberapa warga juga ada yang memanfaatkan air tersebut, yakni dengan mengalirkannya melalui jaringan pipa.
"Ada tiga sumur dari sumber air ini yang dibersihkan. Meski yang belum bisa kami bersihkan secara sempurna, tapi yang penting lumpurnya sudah kami keluarkan dan tanaman liar yang disekitarnya juga sudah dibersihkan," jelas Subandiyo.