Harianjogja.com, KULONPROGO-Wakil Bupati Kulonprogo Sutedjo meminta masyarakat tidak terpaku pada pementasan wayang dalam melaksanakan merti desa.
Hal ini diungkapkan Sutedjo saat menerima ketua panitia merti desa dari Dusun Sungapan II, Desa Hargotirto, Kecamatan Kokap di Rumah Dinas Bupati Kulonprogo, Kamis (11/9/2014).
Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
Menurutnya, masih ada desa yang melaksanakan merti desa hanya dengan menggelar acara wayang, namun tidak melakukan pemeliharaan dan menjaga desa.
Dipaparkan Sutedjo, merti berasal dari kata petri yang berarti pelihara, sehingga melalui kegiatan merti desa, masyarakat harus memelihara, menjaga, dan melestarikan desa, seperti kerja bakti membersihkan lingkungan, memperbaiki saluran air, memperbaiki pagar, jalan, merawat pepohonan, dan lain-lain.
“Jadi wayang hanya salah satu agendanya,” imbuhnya.