by Ujang Hasanudin Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Sabtu, 9 Februari 2013 - 13:50 WIB
ESPOS.ID - Longsor di Patuk.(JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)
GUNUNGKIDUL—Tanah longsor terjadi di Dusun Pengkok, Desa Beji, Kecamatan Patuk, Gunungkidul. Bukit setinggi sekitar 12 meter ambruk dan menutupi akses jalan alternatif Patuk-Palyen.
Sabtu (9/2/2013) ini, warga sekitar dibantu TNI-Polri dan Tagana masih bekerja bakti menyingkirkan material longsoran dengan bantuan alat berat (Backhoe) dari Badan Penanggulanagn Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul. Tanah longsor sepanjang 20 meter itu terjadi pada Jumat (8/2/2013) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB saat hujan deras melanda sejak kamis sore.
Kejadian tersebut sempat mengagetkan warga yang tengah tidur lelap. “Suaranya seperti gemuruh kencang kencang sekali, saya sampai bangun,” kata Rubiman, 56, warga setempat.
Beruntung rumah Rubiman yang jaraknya 100 meter dari lokasi longsor tidak terkena. Namun bencana tersebut juga menghawatirkan warga karena bukit sepanjang sekitar 50 meter itu rawan longsor. “Sepanjang bukit ini rawan longsor juga, tanahnya sudah merekah,” timpal Darto, 40, warga lainnya.
Kepala BPBD Budi Harjo saat ditemui di lokasi kejadian mengatakan, pihaknya tengah berupaya membantu menyingkirkan material longsor bersama warga dengan menurunkan peralatan serta bantuan backhoe, serta dua buah truk. “Mudah-mudahan sore ini juga selesai evakuasi tanah longsor,” ujarnya.