Madiunpos.com, PONOROGO -- Proses pembersihan material longsoran yang menutup Jalan Raya Ponorogo-Pacitan di Desa Tugurejo, Kecamatan Slahung, Ponorogo, mengalami kendala karena mesin pemecah batunya rusak, Selasa (27/2/2018). Pembersihan material longsoran pun dihentikan hingga mesin kembali berfungsi.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Ponorogo, Setyo Budiono, mengatakan hari ini proses pemecahan batu dihentikan terlebih dahulu karena mesinnya rusak. Selang mesin pemecah batu bocor sehingga mesin tidak berfungsi.
Dia menuturkan saat ini pemecahan batu dihentikan dahulu hingga suku cadang mesin datang dan mesin diperbaiki. "Untuk pemecahan batu yang menutupi jalan dihentikan terlebih dahulu hingga menunggu suku cadang datang," ujar Budi. (baca: Batu & Tanah Timbun Jalan Ponorogo-Pacitan di Tugurejo, Alat Berat Dikerahkan)
Proses pembersihan material longsoran difokuskan dengan pengusungan material dengan menggunakan truk. Meski pembersihan belum usai, jalur tersebut sudah bisa dilalui kendaraan bermotor.
Arus lalu lintas di jalur tersebut dibuat buka tutup sehingga pengguna jalan harus antre saat melewati jalur tersebut. "Jalan masih tetap buka tutup. Jalan akan ditutup lagi kalau proses evakuasi berlangsung," jelas Budi.
Seperti diketahui, tanah longsor menerjang menutup Jala Raya Ponorogo-Pacitan tepatnya di Desa Tugurejo, Minggu. Tanah longsor ini menyebabkan jalan penghubung dua kecamatan itu tertutup total dan pengendara tidak bisa melalui jalan itu.