Harianjogja.com, CILACAP - Stasiun Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Cilacap memprakirakan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang berpotensi terjadi di wilayah Jawa Tengah bagian selatan saat pelaksanaan salat Idul Fitri 1435 Hijriah.
"Secara umum, kondisi cuaca di wilayah Jateng selatan pada hari Senin (28/7/2014) yang berbarengan dengan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran, diperkirakan berawan dan berpeluang terjadi hujan ringan hingga sedang, dan terkadang disertai petir pada pagi dan malam hari," kata Kepala Kelompok Teknisi Stasiun Meteorologi BMKG Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Minggu (27/7/2014).
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Menurut dia, kecepatan angin di wilayah Jateng selatan diprakirakan berkisar 5-32 kilometer per jam yang bertiup dari arah tenggara hingga barat daya. Ia memperkirakan kondisi yang sama juga terjadi pada hari kedua lebaran atau Selasa (29/7/2014). Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa tinggi gelombang maksimum di perairan selatan Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada hari Senin (28/7) diprakirakan berkisar 0,75-3 meter di wilayah pantai dan 1,5-3,5 meter di wilayah Samudra Hindia.
"Kecepatan angin yang bertiup di wilayah pantai berkisar 5-18 knots dari arah timur hingga tenggara, sedangkan di wilayah Samudra Hindia selatan Jateng dan DIY berkisar 10-22 knots yang juga dari arah timur hingga tenggara," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, masyarakat yang memanfaatkan libur lebaran dengan mengunjungi pantai diimbau untuk tidak berenang terutama di wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas seperti Pantai Widarapayung di Cilacap dan Pantai Petanahan di Kebumen karena gelombang tinggi bisa datang sewaktu-waktu.