Esposin, SALATIGA -- Kecelakaan karambol yang melibatkan enam kendaraan terjadi di Jalan Lingkar Salatiga (JLS), Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng), Senin (29/11/2021) malam. Akibat kecelakaan ini, satu korban dikabarkan meninggal dunia.
Informasi yang diperoleh Esposin, kecelakaan bermula saat truk fuso yang mengangkut minuman kemasan melintas dari arah Solo menuju Semarang melewati Jalur Lingkar Salatiga (JLS). Diduga truk tersebut mengalami rem blong hingga sang sopir tak mampu mengendalikan laju kendaraannya.
Promosi Kisah Klaster Usaha Telur Asin Abinisa, Omzet Meningkat Berkat Pemberdayaan BRI
"Truk itu akhirnya menabrak truk [yang mengangkut] ayam di depannya dan empat kendaraan lain. Total ada enam kendaraan roda empat yang terlibat kecelakaan maut itu. Dua mobil Suzuki Karimun, satu unit Honda Mobilio, satu unit sedan Timor, dan dua truk," terang sukarelawan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kota Salatiga, Ardian, kepada Esposin, Senin malam.
Baca juga: Truk Seruduk 2 Minibus di Bangjo Pasar Sapi Salatiga, 2 Orang Meninggal
Ardian menyebut akibat kecelakaan itu satu orang korban meninggal dunia. Korban meninggal dunia itu diduga merupakan seorang polisi anggota Polsek Argomulyo, Salatiga.
"Informasinya yang meninggal polisi. Sementara untuk sopirnya katanya melarikan diri, masih dalam pencarian," imbuh Ardian.
Informasi terkait kecelakaan karambol di Jalan Lingkar Salatiga ini juga dikabarkan akun Instagram @zonasalatiga. Dalam unggahannya, akun tersebut menayangkan video saat barang-barang yang diduga muatan truk tersebut berserakan di jalan.
"BREAKING news. Senin 19.30wib. Kecelakaan di JLS Salatiga. Info sementara tabrakan beruntun truk nabati blong. Yang tau kronologi lebih lengkap silahkan komen ?," tulis akun @zonasalatiga.
Baca juga: Awas! Jalan di Salatiga Ini Rawan Longsor
Selang beberapa saat, akun @zonasalatiga kembali mengunggah informasi terkait kecelakaan maut di JLS itu. "Tronton blong lur di buang lawan arah malah pas hijao lampunya jadinya tabrakan beruntun melibatkan lima mobil.sementara satu korban meninggal," tulis akun tersebut.