Madiunpos.com, BOJONEGORO – Sebuah insiden kecelakaan Bojonegoro menimpa anggota Brimob Polda Jatim, Bripda Rahman Aji Prabowo, 20. Polisi yang bertugas di Kompi Elang Satbrimob Polda Jatim ini tewas seketika setelah tersambar kereta api (KA) Argo Bromo Anggrek di Dusun Sumber, Desa Sumberrejo, Kecamatan Sumberrejo, Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu (15/7/2015) sekitar pukul 09.00 WIB.
Promosi Dukung Perkembangan Industri Kreatif, BRI Gelar Kompetisi Creator Fest 2024
Kecelakaan Bojonegoro itu terjadi ketika korban tengah menjalankan tugasnya mengecek rel KA di Dusun Sumber, Desa Sumberrejo, Kecamatan Sumberrejo, Bojonegoro. Diduga tak mendengar suasa klakson KA yang akan lewat, warga Dusun Ngantub RT 006/RW 002 Desa Ngambingan, Kecamatan Pagu, Kediri ini tak menjauh dari rel. Akibatnya, korban yang kala itu bertugas bersama sejumlah petugas KA lainnya dihantam KA Argo Bromo Anggrek yang meluncur cukup kencang.
"Mungkin tidak mendengar klakson kereta api, padahal sudah dibunyikan berkali-kali," kata Eko, salah satu saksi mata kepada Detikcom di lokasi kejadian, Rabu (15/7/2015).
Kapolres Bojonegoro AKBP Hendri Fiuser yang juga berada di tempat kejadian perkara (TKP) membenarkan ada anggota Satbrimob Polda Jatim tertabrak KA. Kecelakaan Bojonegoro itu, kata kapolres, disebabkan korban yang tidak mendegar bunyi klakson KA sehingga korban tertabrak dan terpental ke utara rel.
"Anggota ini habis cek sinyal KA, terus berjalan di rel sabelah utara, karena tidak mendengar klakson kereta, korban akhirnya tertabrak," jelas dia mengonfirmasi kecelakaan Bojonegoro yang menimpa anggota Brimob Polda Jatim itu.