Promosi Lestarikan Warisan Nusantara, BRI Dukung Event Jelajah Kuliner Indonesia 2024
Harianjogja.com, SLEMAN - Kasus bercanda membawa bom di kawasan Bandara Adisutjipto kembali terjadi. Seorang remaja putri terpaksa harus diamankan petugas Aviation Security (Avsec) karena bercanda membawa bom, di Terminal B Adisutjipto, Kamis (14/1/2016) petang.
Adapun identitas remaja tersebut berinisial CA, 18, warga Karanganyar, Kebumen, Jawa Tengah. CA sedianya akan melakukan penerbangan menggunakan pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan AK-349 dari Jogja menuju Kualalumpur, Malaysia.
Sekitar pukul 16.20 WIB, CA melakukan check in melalui terminal B untuk penerbangan internasional. Setelah melewati x-ray di check in counter, petugas menanyakan isi barang bawaan milik CA. Akantetapi jawaban CA justru menyampaikan bahwa isinya bom. Karena tidak yakin dengan jawaban itu, petugas kembali menanyakan pertanyaan yang sama sebanyak dua kali. Tetapi remaja putri itu memberikan jawaban yang sama setiap ulangan pertanyaan, bahwa isi dari barang yang dibawanya adalah bom. Mendapat jawaban itu petugas lalu mengamankan CA untuk diperiksa.
Humas PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto Edwin Wibowo menyatakan, CA lalu diamankan petugas Avsec. Sesuai dengan standar operasional prosedur pengamanan, maka yang bersangkutan tidak diperkenankan melanjutkan penerbangan. Karena memberikan informasi palsu terkait keamanan penerbangan.
"Saat diperiksa petugas mengaku bercanda," ungkapnya saat diminta konfirmasi melalui ponselnya, Kamis (14/1/2016) malam.
Kepala Dinas Operasional Lanud Adisutjipto Kolonel Pnb Bonang Bayu Aji menambahkan, CA kemudian diamankan di Satpom TNI AU. Selanjutkan diserahkan kepada kepolisian untuk pemeriksaan dalam rangkap proses hukum lebih lanjut. "Kami serahkan ke kepolisian," ungkapnya.