Semarangpos.com, SEMARANG – Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) merenovasi dua rumah warga saat menjalani kuliah kerja nyata (KKN) di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah (Jateng). Dua rumah yang direnovasi itu adalah milik Jumirah, 75, warga RT 006/RW 006, Dusun Tambak Kulon, Desa Kertomulyo, Kecamatan Brangsong, dan Nahrudin, 42, warga RT 006/RW 007, Kecamatan Singorojo.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Rektor Unnes Prof. Fathur Rokhman datang langsung ke Kabupaten Kendal demi meresmikan dua rumah yang telah selesai direnovasi mahasiswanya itu. Acara peresmian digelar di Lapangan Desa Sidorejo, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal, Selasa (13/12/2016).
Dalam sambutannya, rektor Unnes mengatakan bahwa program bedah rumah itu adalah bentuk kepedulian mahasiswa Unnes terhadap warga kurang mampu di lokasi KKN. Ia juga menyebutkan mahasiswa Unnes telah memilih warga yang benar-benar tidak mampu untuk direnovasi rumahnya.
Nahrudin yang rumahnya direnovasi mengungkapkan rasa bahagianya pada acara peresmian tersebut. "Saya sangat bersyukur rumah saya ikut dibedah. Sehari sebelum rumah saya dibedah, rumah saya roboh disapu angin, dan saya tidak tahu keluarga saya mau tinggal dimana kalau tidak mendapatkan program bedah rumah [dari Unnes] ini," ujarnya seperti dikutip Semarangpos.com dari Unnes.ac.id.
Sementara itu, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Unnes Prof. Totok Sumaryanto mengungkapkan bantuan itu memang diprioritaskan untuk warga kurang mampu di wilayah yang menjadi lokasi KKN mahasiswa Unnes. "Bantuan ini diprioritaskan pada wilayah KKN Unnes untuk warga yang tidak mampu dan rumahnya sudah tidak layak dihuni, baik secara keamanan maupun kesehatan," tandasnya. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya