Esposin, SEMARANG — Ruas jalan di kawasan Puri Anjasmoro, Kota Semarang mendadak viral di sosial media. Pasalnya banyak ruas jalan disana yang berlubang hingga mendapat julukkan ‘jeglongan sewu’.
Viralnya banyak jalan berlubang di Puri Asjasmoro bermula dari unggahan video akun instagram @skyscapercitysemarang. Dalam unggahannya, akun ini memperlihatkan kondisi jalan di Puri Anjasmoro yang banyak berlubang karena aspal mengelupas.
Promosi Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu hingga Mancanegara
Wisata Jeglongan Sewu Jalan Anjasmoro Semarang. Kondisi jalannya hmmmm. Jeglongannya banyak ya, udah berapa lama ya kondisi seperti ini dibiarkan?,” tulis akun @skyscapercitysemarang.
Unggahan video akun tersebut kemudian mendapat perhatian dari Camat Semarang Barat, Elly Asmara.
Melalui akun instagramnya, dia menyampaikan kalau jalan berlubang tersebut bakal segera dibeton.
“Ijin Camat Semarang Barat memberi penjelasan. Rencana akan dilakukan realisasi betonisasi jangka menengah menggunakan APBD dinas PU dari gapura sisi selatan sampai rel kereta api. Semoga pelaksanaan lancar sesuai target,” katanya melalui akun instagram @ellyasmara.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Suwarto belum bisa memberi kepastian perihal betonisasi Jalan Puri Anjasmoro. Tapi dia sudah mengajukkan perbaikan jalan di kawasan tersebut ke pemerintah pusat.
“Masih menunggu bantuan pemerintah pusat lewat program inpres. Kalau memang nggak dapat, kita betonisasi sebagian pakai anggaran perubahan,” ucap Suwarto kepada Esposin, Senin (12/8/2024).
Dalam rencananya DPU Kota Semarang bakal betonisasi dari Jalan Sudirman sampai rel kereta api. Sedangkan jalan berlubang di sosial media berada disisi utara.
“Di media sosial yang viral itu disisi utara. Itu kami akan kaji dulu, misal betonisasi dari gapura sampai rel kereta dipindah ke sisi utara anggarannya cukup atau tidak,” bebernya.
Suwarto pun sudah menyiapkan skema lainnya. Semisal rencana betonisasi jalan itu tidak bisa dipindahkan. Dia akan mengupayakan perbaikan jalan sisi utara yang viral di media sosial.
Lebih lanjut, alasan DPU Kota Semarang memilih perbaikan dengan betonisasi supaya jalan di Puri Anjasmoro lebih tahan lama. Mengingat jalan paving block yang dilapisi aspal mudah rusak.
“Kalau mau lebih tahan lamanya pakai betonisasi. Misal paving nanti akhirnya gitu (rusak) lagi karena kondisi tanah masih belum labil,” tandasnya.