Harianjogja.com, JOGJA -Pemerintah Kota Jogja meluncurkan logo baru untuk untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jogja ke-261 yang jatuh pada 7 Oktober mendatang. Peluncuran logo ini dikemas dalam acara budaya wiwitan di Balai Kota Jogja, Kamis (7/9/2017) malam.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Logo berbentuk segi tiga yang bermakna Bersama Membangun Jogja tersebut pun menjadi tema dalam lampion yang akan menghiasai setiap sudut wilayah Kota Jogja. Masyarakat Jogja pun diminta memasangnya di wilayahnya masing-masing.
"Pemasangan lampion dimulai 15 September sampai 15 Oktober mendatang," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Jogja, Yunianti Dwisutono.
Selain memasang lampion, HUT Kota Jogja kali ini dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan yang dimulai sejak 8-30 September dengan Festival Rakyat Jogja yang diselenggarakan di tiap kecamatan. Kemudian Pesta Sains Jogja digelar 9 September di Lapangan Kridosono.
Lalu, ada Grebek Vespa, Jogja Fun Bike, Resik Jogja, Resik Sampah Visual. Padak Oktober pesta berlanjut ke Panjat Pinang yang akan diselenggarakan di Balai Kota 1 Oktober, Festival Kopi 2 Oktober, Festival kampung Wisata, Jogja dan Fam Trip.
Puncak HUT Kota Jogja akan dimeriahkan dengan acara Wayang Jogja Night Carnival. Acara ini akan melibatkan ribuan warga perwakilan dari 14 kecamatan. "Jogja Night Carnival ini kami konsep dengan street art pawai dari Simpang Mc Donald sampai Jembatan Keleringan," kata Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata, Yeti Martanti.
Sementara itu dalam logo HUT Kota Jogja ke-261 itu dipenuhi dengan berbagai ornamen yang memiliki makna, seperti ulir pada Tugu Golong Gilig melambangkan Tuhan Yang Maha Esa, lengkung emas bermakna lambang raja atau penguasa, dan warna hijau melambangkan rakyat.
Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti mengajak masyarakat Jogja untuk berperan aktif memaknai HUT Kota Jogja ini dengan berbagai aktivitas di wilayahnya masing-masing.