Kanalsemarang.com, SEMARANG- Parador Hotel dan Resort tidak mengkhawatirkan kondisi ekonomi Indonesia yang saat ini sedang mengalami kelesuan seiring dengan lesunya ekonomi global.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
"Justru saat ini kami akan membangun tiga hotel baru yaitu di Bali, Batam, dan Timika," kata Chef Operating Officer Parador Hotel dan Resort, Ricky Theodores di Semarang, Kamis (3/9/2015).
Menurut dia, tiga hotel tersebut menambah enam hotel yang sudah berjalan, empat di antaranya di Tangerang, dan masing-masing satu di Malang serta Magelang. Selain itu, pihaknya juga mengoperasionalkan dua bangunan apartemen yang seluruhnya berada di Tangerang.
Ricky mengaku jajaran manajemen perusahaan tidak mengkhawatirkan kemungkinan lesunya pasar akibat kondisi ekonomi yang tidak berjalan baik. Bahkan, pihaknya mengaku optimistis akan ada pertumbuhan okupansi seiring dengan ekspansi pasar yang dilakukan di beberapa daerah.
"Menurut data dari Pemerintah, industri hotel di seluruh Indonesia pada semester satu lalu turun 17 persen, tetapi justru kami mengalami kenaikan sebesar 5 persen," katanya.
Melihat pertumbuhan tersebut, pada tahun depan pihaknya akan kembali melakukan pembangunan delapan hotel baru yang salah satunya berada di Kota Semarang.
"Untuk Kota Semarang kami sudah memiliki lahan di Jalan Diponegoro, harapannya tahun depan sudah bisa dilakukan ground breaking," katanya.
Hotel tersebut nantinya akan berkonsep bintang dua plus sehingga tarifnya lebih ramah kantong. Pihaknya mengaku optimistis, keberadaan hotel tersebut di Kota Semarang akan ikut menyemarakkan puluhan hotel lain yang sudah beroperasi.
Sementara itu, untuk mendongkrak tingkat okupansi, pihaknya menjalin kerja sama dengan pakar kuliner Bondan Winarno untuk mengembangkan menu khas nusantara.
"Menu-menu khas nusantara ini nantinya akan disajikan di seluruh hotel di bawah grup Parador," katanya.