Harga kebutuhan pokok berupa cabai masih tinggi.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL -- Pemerintah mengaku tidak berkutik menghadapi lonjakan harga cabai beberapa hari terakhir. Pasokan cabai ditengarai menurun akibat cuaca.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
(Baca Juga : HARGA KEBUTUHAN POKOK : Pemerintah Kesulitan Kendalikan Harga Cabai, Mengapa?)
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Pertambangan Gunungkidul Hidayat mengatakan pemerintah tidak memiliki solusi mengontrol harga pangan seperti cabai, kendati harganya terus meroket mencapai hingga Rp50.000 per kilogram.
Komoditas cabai kata dia berbeda dengan barang sembako seperti beras. Cabai bukan termasuk kebutuhan pokok.
“Enggak makan cabai, orang masih bisa hidup. Kalau harga beras naik, pemerintah bisa turun tangan dengan melakukan operasi pasar, kalau cabai kan enggak bisa. Solusinya apa kalau begitu, enggak ada kan,” kata Hidayat, Selasa (1/11/2016).