Esposin, SLEMAN -- Gempa berskala Magnitudo 4,6 mengguncang wilayah perairan setalan Gunungkidul, DI Yogkayakarta, Selasa (27/4/2021) pukul 10.22 WIB. Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa tektonik itu tidak berpotensi tsunami. Belum dilaporkan adanya kerusakan dari peristiwa tersebut.
Kepala Stageof BMKG, Ikhsan, menjelaskan gempa di wilayah Gunungkidul termasuk gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter dengan Magnitudo 4.6.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
"Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8.740 LS dan 110.26843 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 91 km barat daya Gunungkidul pada kedalaman 24 km," katanya melalui rilisnya.
Baa Juga: Saatnya Warga Klaten Mewaspadai Potensi Klaster Buka Bersama
Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut. "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," katanya.
Terkait kemungkinan gempa susulan, Ikhsan menjelaskan hingga pukul 10.45 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (aftershock). Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," pintanya.