Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Sejumlah nelayan di Gunungkidul diketahui tidak melaut saat terjadi gerhana matahari. Hal tersebut dikarenakan kekhawatiran mereka mengenai dampak gerhana matahari terhadap kondisi perairan di tengah laut.
Promosi BRI Dampingi Petani Jeruk Semboro di Jember Terapkan Pertanian Berkelanjutan
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Gunungkidul Rujimantoro mengatakan, pada Selasa (9/3/2016) hanya sebagian kecil nelayan yang berlayar untuk mencari ikan. Padahal, tidak ada dampak atau pengaruh berarti dari terjadinya gerhana matahari kepada kondisi air laut.
"Mereka khawatir nanti gimana-gimana," ujarnya.
Selain itu Rujimantoro juga menjelaskan tidak ada pengaruh antara gerhana matahari yang terjadi, dengan ikan tangkapan. Meskipun saat ini, ada kemungkinan perubahan arus air laut.
"Tapi itu sepertinya bukan karena gerhana matahari," terangnya.
Sementara kondisi berbeda di Pelabuhan Perikanan Sadeng. Ketua Kelompok Nelayan Sadeng yakni Sarpan mengungkapkan gerhana matahari tidak memberikan pengaruh apapun kepada arus maupun kondisi perairan. Bahkan seluruh nelayan Sadeng, ia ketahui berangkat melaut.
"Nelayan itu orangnya pasrah [terhadap fenomena alam]," ungkapnya.