Harianjogja.com, KULONPROGO-Sebanyak tujuh sekolah ditetapkan sebagai sekolah adiwiyata tingkat kabupaten, Kamis (23/11/2017).
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Sekolah adiwiyata diharapkan mendukung upaya pembentukan generasi muda yang lebih peduli terhadap pelestarian lingkungan. Kepala Bidang Tata Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kulonprogo Heni Hernawati mengatakan, sekolah adiwiyata tingkat kabupaten antara lain SD Negeri Pantaran di Kokap, SD Negeri 2 Jonggragan di Girimulyo, dan SD Negeri Bekelan di Lendah.
DLH Kulonprogo menetapkan SMP Negeri 1 Lendah, SMA Negeri 1 Sentolo, SMK Bopkri Wates, dan SMA Negeri 1 Girimulyo sebagai sekolah adiwiyata. Heni berharap, sekolah adiwiyata bisa menanamkan kepedulian dan semangat untuk selalu menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan sekolah masing-masing.
Pelestarian lingkungan sekolah tentunya bukan hanya tanggungjawab petugas kebersihan, melainkan juga semua guru dan karyawan serta peserta didik. “Harapannya bisa menjadi sekolah yang berbudaya dan berwawasan lingkungan,” kata dia, Jumat (24/11/2017).