Harianjogja.com, SLEMAN—Aksi unjuk rasa ratusan warga Dusun Dinginan di Kantor Kepala Desa Sumberharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Senin (22/12/2014) membuahkan hasil.
Promosi Agen BRILink Mariyati, Pahlawan Inklusi Keuangan dari Pulau Lae-lae Makassar
Kepala Dusun (Kadus) Dinginan, Agus Priyanto, akhirnya mengundurkan diri dari jabatannya, Selasa (23/12/2014) pagi. Diberitakan sebelumnya, ratusan warga Dinginan menuntut Agus diberhentikan. Agus dinilai ringan tangan sehingga membuat warga resah dan merasa tidak aman.
Saat dikonfirmasi, Agus mengaku telah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Pemerintah Desa Sumberharjo dan Pemerintah Kecamatan Prambanan, Senin pukul 10.00 WIB. “Situasi di masyarakat memang sudah tidak kondusif,” kata Agus mengungkapkan alasannya.
Agus yang juga menjabat sebagai Ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) di Prambanan memaparkan permasalahan yang terjadi dalam proses pembangunan irigasi, sekitar empat bulan lalu. Dia mematikan salah satu titik saluran di pagi hari dan menghidupkannya kembali pada sore hari. “Tapi sepertinya ada warga yang kurang berkenan,” ucap Agus.
Agus menduga, ada oknum yang menjadi provokator dalam masalah pertikaian pribadi antara dia dan seorang warga Dinginan. Hal itu membuat penilaian warga Dinginan lain terhadapnya menjadi sangat negatif.
“Kemungkinan mereka yang kalah ketika proses pemilihan kepala dusun memberitakan hal negatif tentang saya karena tidak puas,” ujar pria yang sudah 12 tahun menjabat sebagai Kadus Dinginan itu. “Ya sudah. Untuk kepentingan masyarakat, saya memilih untuk mundur saja,” kata Agus melanjutkan.