Esposin, MADIUN -- Pasar Dungus, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, mengalami kebakaran dahsyat pada Minggu (4/9/2022) siang. Sekitar 300 los dan kios yang ada di pasar tradisional tersebut ludes terbakar.
Pantauan di lokasi kebakaran, Senin (5/9/2022) siang, seluruh lapak dan kios di dalam Pasar Dungus habis terbakar. Bangunan kios dan los habis semua dan menjadi arang. Kerangka besi di pasar tersebut pun roboh.
Bau menyengat dari barang-barang yang terbakar masih cukup pekat tercium. Terlihat di beberapa kios barang kebutuhan pokok ada barang yang masih tersisa dari kebakaran, seperti mi telor, minyak goreng, kecap, saus, dan lainnya.
Tidak semua kios terbakar, ada beberapa kios di pasar tersebut yang tidak terbakar. Terutama kios yang berada di bagian depan pasar. Barang-barang dagangan di kios tersebut berhasil diamankan pedagang saat kebakaran terjadi.
Baca Juga: Sehari Setelah Kebakaran, Titik Api Masih Terlihat di Pasar Dungus Madiun
Bupati Madiun, Ahmad Dawami, mengatakan lapak pedagang di Pasar Dungus yang terbakar mencapai 292 kios dan lapak. Ratusan lapak tersebut terdiri dari 256 los dan 36 kios.
“Untuk kerugian dari kebakaran itu masih dilakukan pendataan,” kata pria yang akrab disapa Kaji Mbing itu.
Pemkab Madiun akan segera menggelar rapat untuk membahas nasib para pedagang di Pasar Dungus. Sehingga para pedagang bisa terus berjualan setelah bencana kebakaran ini terjadi.