Harianjogja.com, JOGJA--PT Sewu Segar Nusantara, perusahaan yang berfokus pada distribusi dan pemasaran buah lokal dengan merek Sunpride dan Sunfresh, melihat potensi penjualan buah di DIY cukup besar. Oleh karena itu, pengembangan bisnis di DIY selalu digenjot.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Area Sales Manager Jogja Sunaya Widodo mengatakan, ini merupakan tahun ke-14 Sunpride hadir di tengah masyarakat DIY. Pertumbuhan per tahun sebesar 38%.
"Kami telah bekerja sama dengan modern market dan general trade untuk memenuhi pasokan buah untuk masyarakat Yogyakarta melalui dua merek untuk segmen yang berbeda tersebut," ungkap dia ketika ditemui di sela-sela media gathering di Hotel Santika Premiere, Jogja, Jumat (17/6/2016).
Saat ini, buah-buahan Sunpride sudah bisa didapatkan di beberapa modern market di DIY seperti Carrefour, Hypermart, Superindo, dan lain-lain. Sedangkan Sunfresh di general trade seperti Pasar Gamping, Lapak Buah di Jalan Colombo, dan Jalan Babarsari.
Sunpride dan Sunfresh merupakan merek buah segar berkualitas yang dikelola oleh PT Sewu Segar Nusantara, perusahaan yang berfokus pada distribusi dan pemasaran buah lokal. Produk ini dihadirkan dalam memenuhi permintaan segmen pasar yang berbeda di DIY sebagai satu pasar penting di Indonesia.
Marketing and Communication Manager Luthfiany Azwawie mengaku sangat antusias untuk mengembangkan pasar potensial lain di luar Jakarta, satunya adalah Jogja.
"Kami melihat pasar Yogyakarta sudah siap untuk menjadi bagian dalam mengembangkan industri buah lokal. Potensi ini yang memotivasi kami untuk terus melakukan pembaharuan dalam inovasi pemasaran kami guna memenuhi ragam kebutuhan pasar Indonesia akan buah berkualitas," ujar dia.
Kehadiran Sunpride di modern trade dan Sunfresh di general trade di DIY diharapkan akan sejalan dengan upaya dalam mendorong masyarakat untuk meningkatkan konsumsi buah pada masyarakat Indonesia.