regional
Langganan

Bandara Ngloram Blora Dinamai Abdurrahman Wahid - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Imam Yuda Saputra  - Espos.id Jateng  -  Jumat, 25 Juni 2021 - 04:40 WIB

ESPOS.ID - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, saat meninjau lokasi atau tempat isolasi terpusat di Hotel Mega Bintang, Blora, Kamis (24/6/2021). (Semarangpos.com-Humas Pemprov Jateng)

Esposin, BLORA — Bandara Ngloram di Kabupaten Blora, Jawa Tengah diusulkan dinamai sesuai dengan nama Presiden ke-4 Indonesia, Abdurrahman Wahid atau akrab dipanggil Gus Dur. Usulan itu disampaikan Bupati Blora, Arief Rokham, kepada Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, di Pendapa Kabupaten Blora, Kamis (24/6/2021).

“Ini ada nama diusulkan Pak Bupati, Abdurrahman Wahid [atau] Gus Dur. Saya setuju,” tegas Ganjar saat berkunjung ke Blora sambil meninjau penangganan Covid-19 di wilayah tersebut.

Advertisement

Ganjar menegaskan soal penamaan, dirinya mendukung penuh usulan dari tuan rumah sebagai pemilik. Ganjar juga memastikan pembebasan lahan yang ditangani Pemprov Jateng untuk proyek Bandara Ngloram Blora telah selesai.

Baca Juga: 33 Mutasi Covid-19 Diidentifikasi di Jakarta

“Dari Pemprov sudah beres. tinggal nunggu berita acara persiapan hibah. Jadi kita yang membebaskan,  sudah selesai semua. Kita biayai terus kita hibahkan. Nah itu draf sudah ada tinggal saya teken saja,” katanya.

Advertisement

Di sisi lain, Ganjar juga berterima kasih karena Bupati Blora bergerak cepat dengan menghubungi maskapai penerbangan. Menurutnya, sudah ada dua yang akan tinggal landas di Bandara tersebut.

Segera Uji Coba

“Kita siapkan biar nanti bisa segera kita uji coba untuk operasional seperti yang di Purbalingga dan pak Bupati juga sudah mengambil inisiatif bekerja sama dengan beberapa kabupaten, seperti Bojonegoro,  Tuban, dan Rembang. Nanti kita bicara skema-skema pembiayaan ini sudah siap. Termasuk bagaimana mengelola detail, malah bupati sudah siapkan lebih operasional lagi. Mudah-mudahan bisa segera jalan,” terangnya.

Progres pembangunan Bandara Ngloram, kata Ganjar saat ini telah mencapai 85 persen untuk terminal. Sedangkan untuk aksesnya baru dimulai. Namun, akses Bandara Ngloram diuntungkan karena dekat dengan stasiun kereta api.

Baca Juga: Jangan Ikut Salah Paham soal 5G, Baca Ini!

Advertisement

Sekadar informasi, pembangunan terminal Bandara Nglora di Cepu, Blora ditargetkan selesai pada 2021 ini. Bandara yang terletak di ujung timur Jateng itu diharapkan membuka aksesibilitas Blora dan daerah sekitar, serta mendongkrak ekonomi daerah.

Bandara Ngloram sempat tidak aktif selama 34 tahun. Sebelumnya, bandar aini dikhususkan mendukung industri minyak dan gas di Cepu dan sekitarnya.

Namun pada 2018, aset milik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu dihibahkan ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk menjadi bandara umum atau komersial. Landasan pacu bandara tersebut mencapai 1.500 m dengan lebar 30 m.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Advertisement
Rahmat Wibisono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif