Esposin, BLORA -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora, Jawa Tengah (Jateng), mengandangkan mobil dinas atau mobil operasional kecamatan selama cuti atau libur Lebaran 2023. Hal ini dilakukan Pemkab Blora sebagai upaya mengantisipasi digunakannya mobil dinas untuk keperluan pribadi pejabat kecamatan, yakni mudik Lebaran.
Total ada belasan mobil dinas operasional kecamatan yang dikandangkan Pemkab Blora. Belasan mobil itu terparkir rapi di parkiran Kantor Setda Kabupaten Blora.
Promosi UMKM Binaan BRI, Minimizu Bawa Keunikan Dekorasi Alam ke Pameran Kriyanusa 2024
Bupati Blora, Arief Rohman, menyampaikan sikap tegas itu dilakukan untuk menghindari penggunaan mobil operasional atau mobil dinas untuk mudik Lebaran 2023. Hal itu dikarenakan mobil tersebut digunakan hanya untuk operasional atau pekerjaan yang menunjang tugas unsur kecamatan dalam pemerintahan.
“Untuk sementara dikandangkan pas mudik. Setelah cuti bersama nanti, mobil akan diambil ke kecamatan lagi,” ujar Bupati Blora dilansir dari laman regionalprov.go.id, Selasa (18/4/2023).
Arief menambahkan mobil dinas baru yang didistribusikan ke 16 kecamatan di Blora baru-baru ini bukan diperuntukan sebagai mobil dinas camat. Melainkan mobil tersebut digunakan untuk operasional kecamatan.
“Itu mobil dinas, bukan mobil dinas camat ya. Bukan untuk kegiatan camat, melainkan untuk operasional kegiatan kecamatan. Sehingga, unsur kecamatan yang ada, bisa menggunakan untuk operasional. Seperti, PKK kecamatan, dan organisasi masyarakat tingkat kecamatan, seperti MUI, dan lainnya, bisa ikut menggunakan untuk kegiatan pelayanan atau menghadiri undangan ke desa-desa,” tandas bupati.
Bupati juga menegaskan, mobil dinas ini tidak boleh dikuasai atau dibawa pulang oleh camat atau perangkat kecamatan.