by Gilang Jiwana Jibi Harian Jogja - Espos.id Jogja - Jumat, 17 Juni 2016 - 16:55 WIB
ESPOS.ID - Awak angkutan umum mengikuti tes urine dan pemeriksaan kelengkapan berkendara di Terminal Giwangan, Jumat (17/6/2016) pagi. (Gigih M Hanafi/JIBI/Harian Jogja)
Harianregional.com, JOGJA -- Kementrian Perhubungan bekerjasama dengan Dinas Perhubungan DIY menggelar ramp check terhadap kendaraan mudik yang masuk di Terminal Giwangan Jogja Jumat (17/6/2016). Dari 21 bus yang diperiksa secara acak hanya lima yang dinyatakan layak jalan dan diperbolehkan beroperasi.
Proses pengecekan terhadap kelengkapan kendaraan itu dilakukan terhadap bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) untuk persiapan menjelang musim mudik lebaran. Direktoret Jenderal Perhubungan Darat Pudji Hartanto yang datang dalam pengecekan itu mengatakan ramp check ini dilakukan untuk mengetahui kondisi kendaraan angkutan mudik.
Kendaraan yang tak memenuhi kriteria baik dari segi keamanan dan kenyamanan akan menerima surat tilang dan diminta memperbaiki armadanya terlebih dahulu sebelum diizinkan beroperasi kembali.
"Pemeriksaan dilakukan ke seluruh elemen, seperti rem tangan dan kaki, kemudi, ban, kaca, speedometer, sabuk pengaman dan surat-surat kelengkapan kendaran," tutur dia.
Dalam pemeriksaan itu, 16 bus didapati tak layak jalan karena berbagai alasan. Seluruh bus itu pun diminta untuk kembali ke pool untuk diperbaiki terlebih dahulu. Sembari menunggu proses perbaikan, surat-surat kendaraan disita untuk ditilang. Sedangkan lima bus yang layak jalan dipersilakan kembali beroperasi seperti biasa.