Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Selama digelarnya operasi Ketupat Progo 2014, angka kecelakaan maupun pelanggaran lalu lintas turun drastis.
Kepala Urusan Subbag Humas Polres Gunungkidul Ipda Ngadino menuturkan pada 2013 tercatat ada 23 kejadian kecelakaan lalu lintas. Kecelakaan tersebut menimbulkan satu korban tewas, tiga orang mengalami luka berat dan 30 orang luka ringan. Adapun total kerugian material yakni Rp10,7 juta.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
“Tahun ini hanya ada tujuh kejadian yang mengakibatkan 12 orang luka ringan. Untuk meninggal ataupun luka berat nihil,” ujar dia di ruangannya, Kamis (7/8/2014). Kerugian material yang ditimbulkan yakni Rp3,1 juta.
Jumlah pelanggaran lalu lintas pun mengalami penurunan. Pada 2013 ada 245 kasus pelanggaran lalu lintas. Sedangkan pada 2014 ada 174 kasus pelanggaran.
Kepala Polres Gunungkidul Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Faried Zulkarnaen menuturkan penurunan tersebut sangat mungkin terjadi. Menurutnya ada beberapa faktor yang mampu mendorong penurunan angka tersebut.
“Masyarakat semakin berhati-hati dalam berkendaraan dan lebih peduli terhadap keselamatan,” ungkap dia.
Faried menambahkan kesiap-siagaan kepolisian juga turut andil. Misalnya saja dengan penggelaran anggot kepolisian di lapangan serta pemberian imbauan kepada masyarakat dan pemasangan imbauan di tempat-tempat rawan.