Esposin, GUNUNGKIDUL – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Handayani melakukan aktivasi sungai bawah tanah Ngobaran, Kalurahan Kanigoro, Kapanewon Saptosari, Kabupaten Gunungkidul. Setelah sungai tersebut diaktivasi, produksi air bersih dari lokasi itu mencapai 100 liter per detik.
Sumber air dari sungai bawah tanah Ngobaran itu untuk melayani ketersediaan air bersih bagi 1.100 sambungan rumah di wilayah Kapanewon Saptosari, Panggang, dan Purwosari.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Direktur PDAM Tirta Handayani, Toto Sugiharta, mengatakan sungai bawah tanah Ngobaran ini menambah kapasitas distribusi air hingga 100 liter per detik untuk melayani ketersediaan air bersih untuk 1.100 sambungan rumah (SR).
“Optimalisasi air sungai bawah tanah Ngobaran sudah kami selesaikan untuk tahap pertama,” kata Toto dihubungi Selasa (16/7/2024).
Optimalisasi tahap pertama ini menyedot anggaran pendapatan belanja negara (APBN) 2023 hingga Rp22,8 miliar. Pengerjaannya bekerja sama dengan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) dan Direktorat Sumber Daya Air Tanah dan Air Baku (ATAB).
Proyek pengerjaan meliputi pemasangan dua pompa dengan kapasitas 100 liter per detik di intake sungai bawah tanah Ngobaran, pemasangan jaringan pipa transmisi tipe GIP 12 inch sejauh 15 kilometer (km) dari intake sungai bawah tanah Ngobaran ke reservoir 3.
Selain itu, ada juga pembuatan dua unit instalasi booster pompa meliputi reservoir, rumah panel, dan pompa 100 liter per detik.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) ATAB, Ika Yulianti, mengatakan optimalisasi tahap kedua akan dilakukan setelah adanya ketersediaan anggaran.
Ika menerangkan optimalisasi sungai bawah tanah Ngobaran sejalan dengan upaya PDAM Tirta Handayani dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Bumi Handayani.
Kata dia, infrastruktur air bersih yang dibangun dengan baik dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup. Kualitas hidup dimulai dari konsumsi air bersih dan sehat.
“Proyek tahap kedua nanti wujudnya berupa penanaman pipa 12 inch dari reservoir 3 ke reservoir 5 sejauh 7 kilometer,” kata Ika.