Mereka juga membawa sesaji yang diperuntukkan kepada Kepala Desa dan Camat. Menurut Ketua Panitia Merti Dusun Ketingan, Antonius Sumarjo, sesaji itu merupakan tanda terima kasih warga kepada pimpinannya.
"Sesaji ini tanda terima kasih warga pada pemerintahan desa dan kecamatan atas pelayanan mereka selama ini. Terlebih selama setahun ini kondisi wilayah Ketingan juga di jaga dan aman selalu,” kata Sumarjo seusai Merti Dusun Ketingan, Minggu (16/9) di Desa Wisata Ketingan, Tirtoadi, Mlati, Sleman.
Dalam kirap merti dusun ini, peserta juga menampilkan enam tombak, bergodo kuntul, bergodo Dewi Sri, Loro Blonyo dan Tarian Buto. Tidak lupa arak-arakan ini diikuti 20 andong.(ali)